Konsep desain rumah tropis di Indonesia tidak hanya berhenti sebagai kebudayaan arsitektur yang diwariskan turun temurun, namun juga telah hadir sebagai suatu prinsip desain yang dikenal dengan Arsitektur Tropis. Seperti sebuah mahakarya PT. Parama Dharma dan PT. Grhadika, rumah yang memiliki bentuk desain modern tropis di bilangan Jakarta Utara dan serta interior yang didesain oleh PT. Damar Laras Cipta berkolaborasi dalam membangun rumah modern tropis. Kayu dan marmer pada fasad depan rumah tinggal dengan konsep modern tropis ini dipilih untuk memberikan perpaduan yang seimbang antara kesan mewah dan natural.

Pencahayaan pada malam hari juga penting untuk turut menonjolkan tekstur material pada keseluruhan bangunan. 
Konsep open space tanpa sekat menjadi ciri khas pada rumah tinggal ini. Dengan adanya konsep ini unsur kebebasan, keakraban yang tanpa dibatasi oleh sekat-sekat pemisah terasa semakin ditonjolkan.
Pada bagian dalam interior rumah ini pencahayaan alami dimaksimalkan dengan penggunaan jendela besar dan void diatas ruang keluarga dan tangga utama. Dengan ada nya pencahayaan alami disaat siang hari penggunaan penchayaan artifisial dapat diminimalkan sehingga lebih hemat penggunaan daya energi listrik nya.
Selain pencahayaan alami rumah tinggal ini juga mengedepankan konsep ventilasi silang dengan adanya bukaan-bukaan jendela yang lebar sehingga bisa turut meminimalkan penggunaan pendingin buatan. Bukaan - bukaan ini juga turut berperan untuk meleburkan batasan antara ruang dalam dan ruang luar.
Pemilihan furnitur pada rumah tinggal ini mengedepankan konsep natural dan modern kombinasi warna terang pada furnitur dan material kayu pada panel dinding memberikan nuansa yang homy.

Selain digunakan untuk panel bagian dalam, penggunaan kayu juga terasa dominan pada fasad rumah tinggal ini. Untuk menyiasati orientasi tampak depan rumah tinggal yang menghadap ke arah barat, kisi-kisi vertikal kayu ulin digunakan sebagai secondary skin yang berfungsi untuk mengurangi intensitas cahaya dan panas matahari sore yang masuk ke dalam interior rumah.
Penggunaan material conwood yang memiliki tampilan seperti kayu asli juga turut digunakan pada dinding dan plafon area teras depan. Area teras depan ini juga turut dilindungi canopy yang terbentang lebar dengan fungsi sebagai pelindung dari tempias pada saat hujan turun. 

Area teras belakang yang dihiasi tanaman - tanaman bernuansa asri dan tropis ini, berpadu dengan bahan material anyaman rotan yang diaplikasikan pada plafon dan furniture outdoor. Kehadiran ide konsep rotan di rumah ini dapat membuat tampilan yang eye catching. Material rotan kerapkali digunakan pada arsitektur tropis. Selain memiliki sifat mudah dibentuk dan tahan lama. Rotan juga memiliki tampilan yang natural dan memberikan kesan homy.